Jumat, 14 Februari 2020

#38 Saul Berusaha Membunuh Daud (1Samuel 20-26)

Perjanjian Daud Dengan Yonatan

Daud dan Yonatan bertemu diam-diam. Mereka bersumpah akan saling melindungi hingga ke keturunan mereka.

Yonatan tahu ayahnya Saul sudah yakin akan membunuh Daud. Yonatan memberitahukan hal itu kepada Daud.

Akhirnya Daud dan Yonatan berpisah agar Daud dapat menyelamatkan diri.

Daud Melarikan Diri Dari Saul

Daud sampai di Nob kepada imam Ahimelekh. Di sana Daud meminta roti dan senjata pada Ahimelekh.

Kemudian Daud pergi kepada Akhis, raja kota Gat di Filistin tetapi berpura-pura gila di depan mereka untuk melindungi diri.

Lalu Daud pergi ke gua Adulam. Di sana Daus didatangi orang-orang yang ingin mengikutinya, kira-kira ada 400 orang.

Saul membunuh semua imam dan penduduk kota Nob termasuk Ahimelekh dan keluarganya karena mereka dianggap telah menolong Daud. Seorang anak Ahimelekh yaitu imam Abyatar melarikan diri dan menjadi pengikut Daud.

Daud pergi ke Kehila dan berperang dengan orang Filistin sesuai petunjuk Tuhan. Daud menang tetapi Saul dan seluruh rakyat berkumpul untuk menangkap Daud, tetapi Daud dan pengikutnya dapat melarikan diri.

Daud pergi ke padang gurun Zif, di sana Yonatan menemui dan menguatkan Daud. Daud hampir tertangkap oleh Saul tetapi Saul mundur karena orang Filistin sedang menyerbu negeri.

Daud Membiarkan Saul Tetap Hidup

Daud pergi ke kubu gunung di En-Gedi dan Saul mengejarnya. Suatu ketika Daud berkesempatan membunuh Saul yang sedang buang hajat, tetapi Daud diam-diam hanya memotong punca jubah Saul karena ia tidak mau menjamah orang yang diurapi Tuhan. Keluarlah mereka dari gua lalu Daud menunjukkan punca jubah Saul dan berkata bahwa ia tidak akan pernah mencelakakan Saul. Saul tersentuh dengan kebaikan Daud berkata bahwa Daud akan menjadi raja Israel.

Daud Menikah Dengan Abigail dan Ahinoam

Suatu ketika Daud meminta bantuan kepada seorang kaya bernama Nabal, tetapi Nabal malah merendahkan utusan Daud yang datang. Nabal memiliki isteri yang bijak dan cantik bernama Abigail. Abigail tahu bahwa Daud dan orang-orangnya berencana menyerang Nabal. Diam-diam Abiagil membawa bahan makanan yang dibutuhkan Daud dan meminta maaf atas nama suaminya. Pagi harinya Nabal mati lalu Daud pun mengambil Abigail sebagai isterinya.

Ahinoam dari Yizreel juga menjadi isteri Daud.

Untuk Kedua Kalinya Daud Membiarkan Saul Hidup

Saul lagi-lagi mengejar Daud ke padang gurun Zif. Daud mendapati Saul sedang tidur dengan tombak di sampingnya, tapi sekali lagi Daud membiarkan Saul hidup karena ia tidak mau menjamah orang yang diurapi Tuhan. Mengetahui itu Saul mengakui kesalahannya dan pulang kembali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar